Nobar Film ‘Sayap Sayap Patah’ Kapolda Bersama Gubri -->

adsterra1

CETAK BERITA

Print Friendly and PDF

adsterra3

Nobar Film ‘Sayap Sayap Patah’ Kapolda Bersama Gubri

, September 03, 2022

Kapolda Riau brrsama Gubri ketika menyaksikan sayap-sayap patah


RIAUEXPRESS, PEKANBARU - Polda Riau menggelar acara nonton bareng (nobat) film berjudul Sayap Sayap Patah yang langsung menyaksikan Kapolda Riau Irjen Pol M Iqbal beserta istri dan Gubernur Riau H Syamsuar bersama forkopimda serta berbagai elemen masyarakat termasuk mahasiswa dan awak media, bertempat di XXI Mal SKA, Pekanbaru, Jum'at (02/09/22) petang. 


Sebanyak 1.124 kursi yang disediakan panitia, tampak terisi penuh oleh antusias penonton yang ingin menyaksikan serunya film tersebut.


Film yang diadaptasi dari kisah nyata tragedi 2018 silam di Mako Brimob dibintangi pemeran utama Nicholas Saputra sebagai Aji yang menjadi bagian dari anggota Densus 88 dan Ariel Tatum sebagai Nani (isteri Aji).


Aji yang selalu bertugas memberantas terorisme membuat Nani yang sedang hamil tua menjadi khawatir sehingga berpengaruh kepada kandungannya hingga Nani pun pindah ke rumah ibunya di Jakarta.


Aji pun mendapat pindah tugas di Jakarta, namun justru membuat Aji semakin berat dalam melaksanakan tugasnya karena adanya peristiwa jebolnya penjara teroris. Sedangkan Nani juga berjuang melahirkan anak pertamanya.


Usai menonton film tersebut, Gubernur Riau Syamsuar didampingi Kapolda Riau, saat doorstop memberikan komentar dan kesannya dihadapan awak media.


"Film ini menunjukkan kepada kita bahwa teror itu ada, karena itulah tentunya harapan kami mudah mudahan tidak ada yang terpengaruh. Telah ada pengorbanan beberapa orang polisi yang disebabkan oleh peristiwa yang tidak diharapkan, "ujar Syamsuar.


“Ya, alhamdulillah kita patut bersyukur, Polda Riau dan jajaran polres polres semuanya mereka bersinergi, siap mengamankan masyarakat kita yang ada di semua daerah, "ujarnya. 


Sementara itu Pengelola Mal SKA, Agus mengatakan rasa bangganya atas kedatangan Gubernur Riau, Kapolda Riau dan juga Forkopimda.


"Kami sangat senang, karena selain filmnya bagus, drama, sehingga penonton terbawa alur cerita yang mencekam yang dialami oleh Polisi kita yang digambarkan dalam film tersebut, "ujar Agus.**

TerPopuler