Menuju Riau 1 di Pilkada 2024, Politisi PKB Abdul Wahid Kunjungi LAMR Bengkalis -->

adsterra1

CETAK BERITA

Print Friendly and PDF

adsterra3

Menuju Riau 1 di Pilkada 2024, Politisi PKB Abdul Wahid Kunjungi LAMR Bengkalis

, Agustus 05, 2024
Ketua DPW PKB Abdul Wahid menerima penghormatan tanjak dari LAMR Bengkalis

RIAUEXPRESS, BENGKALIS - Salah satu Bakal Calon Gubernur Riau, Abdul Wahid berkunjungan ke Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Bengkalis, bertujuan meminta izin tunjuk ajar untuk maju di Riau 1 dalam Pilkada 2024 yang tidak lama lagi digelar.


Kedatangan Ketua DPW PKB Riau Abdul Wahid ini didampingi Ketua DPD PKB Bengkalis Irmi Syakip Arsalan bersama rombongan, disambut oleh Plt. Ketua LAMR Bengkalis Datuk Syaukani Al Karim beserta sejumlah pengurus di gedung LAMR Bengkalis jalan Pramuka, Senin (05/08/24).

Kedatangan Bacalon Gubri Abdul Wahid disambut Pencak Silat di halaman gedung LAMR Bengkalis

Dalam kata sambutan, anggota DPR RI Abdul Wahid dihadapan pengurus LAMR Bengkalis mengatakan, bahwa dirinya menyatakan siap menuju Riau 1 yang kemungkinan besar akan berpasangan dengan Pj. Gubri S.F Harianto.


"Saya bersama rombongan berkunjung ke LAMR Bengkalis ini, untuk sama-sama menatap masa depan dalam upaya terus berbenah di provinsi Riau terhadap berbagai sektor yang berkaitan dengan kemaslahatan seluruh masyarakat.


Banyak hal yang kadang-kadang kami ingin lakukan pembenahan, tetapi terkadang tidak patut berkesesuaian dengan adat istiadat yang ada, "katanya.

Foto bersama dengan pengurus LAMR Bengkalis di halaman gedung LAMR jalan Pramuka

Oleh sebab itu, bersama rombongan berkunjung ke LAMR Bengkalis meminta tunjuk ajar, supaya kami dapat bimbingan ke arah lebih baik, serta tetap pada rute garis sepatutnya dalam adat istiadat yang ada.


Dalam merangkai Riau ke depan, tentu banyak hal yang harus diskusikan, agar segala sesuatunya sesuai dengan yang diinginkan. Dan Riau merupakan pusat budaya Melayu dan juga pusat budayanya agama Islam.


"Dunia islam adalah identik dengan Melayu Riau. Oleh karena itu ruhnya tidak boleh dicabut. Kata orang Melayu, akarnya adalah datuk-datuk yang kami hormati, "ujar Abdul Wahid.


Anggota DPR RI ini juga menyinggung soal pembangunan Jembatan Pakning-Bengkalis yang diperkirakan membutuhkan anggaran sekitar Rp5 Milyar. Dan dengan berpasangan Pj. Gubri Harianto, maka jembatan ini akan bisa terwujud diperkirakan membutuhkan waktu cukup 5 tahun.


"Begitu halnya soal penanganan abrasi yang sudah mengancam Pulau Bengkalis, juga akan seiring perhatiannya dengan proses pembangunan jembatan ini. Sebab jangan sampai jembatan jadi, pulau Bengkalis tidak ada lagi lantaran diterjang abrasi, *ungkap dia.


Sementara itu, Plt Ketua LAMR Bengkalis, Datuk Syaukani Al Karim mengatakan, bahwa dalam kancah Politik, LAMR posisinya netral, yang artinya tidak memihak terhadap siapapun yang akan mencalonkan diri sebagai pimpinan di Riau.


"Akan tetapi, kami dari LAMR Bengkalis berharap kepada dinda Abdul Wahid, apabila nantinya dinda resmi mencalonkan diri dan dikabulkan menjadi Gubernur untuk tetap konsekuen dengan janji-janji kepada masyarakat saat mencalonkan diri.


Artinya, lanjut Syaukani, apapun janji yang telah disampaikan ke masyarakat untuk tetap dipenuhi. Sebab dengan memenuhi janji itulah yang akan mendatangkan keberkahan dalam menjalan tugas sebagai pimpinan.


Kemudian, tambah Syaukani, apabila Dinda nantinya terkabul menjadi Gubernur, untuk bisa menyatukan kembali masyarakat yang sempat terpecah akibat pilihan yang berbeda-beda.


"Rangkul lah mereka yang berbeda pilihan untuk menjadikan Riau lebih baik kedepannya. Sebab meskipun Sumber Daya Alam (SDA) melimpah, jika dalam suatu daerah itu terpecah belah, maka SDA tersebut tidak akan berguna bagi kemaslahatan. Dengan bersatu padu. Riau akan lebih baik, "pesan Syaukani.**

TerPopuler