Hindari Wabah Covid-19, Bupati Bengkalis Batal Buka Festival Lampu Colok -->

adsterra1

CETAK BERITA

Print Friendly and PDF

adsterra3

Hindari Wabah Covid-19, Bupati Bengkalis Batal Buka Festival Lampu Colok

, Mei 09, 2021

RIAUEXPRESS, BENGKALIS - Pembukaan dalam ivent festival lampu colok 1442 H/2021 M, yang awal rencananya dibuka Bupati Bengkalis, Kasmarni di Desa Simpang Ayam, yang jatuh pada tanggal 27 H di Bulan Ramadhan, atau malam puasa 7 likur, batal dilaksanakan, Sabtu (08/05/21).





Batalnya pembukaan ivent ini, lantaran masih dalam kondisi Pandemi Covid-19, sesuai dengan adanya Surat Edaran dari pemerintah pusat, bahwa pelarangan untuk mengadakan acara yang menyebabkan berkumpulnya orang banyak.





Hal ini disampikan Kepala Bidang (Kabid) Kebudayaan di Disbudparpora Bengkalis Khairani, bahwa dengan batalnya pembukaan festival lampu colok tadi malam,  bukan berarti Pemkab Bengkalis tidak melakukan peninjauan dan melakukan penilaian terhadap karya seni lampu colok ini.





"Ada sekitar 20 yang mendaftar mrngikuti festival lampu colok tahun ini. Sedangkan team penilai tetap melibatkan tiga instansi, yakni pihak Kepolisian Polres Bengkalis, Kemenag dan Disbudparpora, "terang Khairani, Minggu (09/05/21).





Meskipun tidak jadi diresmikan, namun dari pantauan dilapangan tadi malam, terlihat masyarakat berbondong-bondong untuk menyaksikan secara langsung keindahan miniatur lampu colok di beberapa tempat lokasi Kecamatan Bengkalis





Selain itu, terlihat pihak Kepolisian, Satpol PP dibantu Linmas Desa, melakukan penjagaan ekstra ketat terhadap masyarakat yang menyaksikan miniatur lampu colok tersebut, untuk tetap menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) dengan 3M, yakni memakai masker, jaga jarak dan mencuci tangan pakai sabun.**


TerPopuler